Membuat Animasi Berubah Bentuk Menggunakan

 





ANIMASI ADALAH PROSES DINAMIS YANG MELIBATKAN MANIPULASI GAMBAR UNTUK MEMBUAT SERANGKAIAN GAMBAR BERURUTAN.

Ini adalah bentuk ekspresi yang dapat digunakan untuk mengkomunikasikan ide dan konsep.

Animasi memiliki banyak aplikasi - mulai dari pendidikan hingga hiburan - dan dapat dibuat menggunakan media yang berbeda.

Meskipun teknologi telah mempermudah pembuatan animasi, teknologi juga membuatnya lebih mudah diakses.

Animasi dapat dibuat di komputer, tablet, dan ponsel cerdas menggunakan berbagai paket perangkat lunak.

Kreativitas dan imajinasi pencipta adalah elemen kunci dalam membuat animasi.

 Membuat animasi melibatkan banyak kesabaran, dedikasi, waktu dan set keterampilan oleh animator.

Ada banyak aspek yang terlibat dalam pembuatan animasi - mulai dari mendartikeln karakter hingga mempelajari cara memasangnya melalui perangkat lunak 3D seperti perangkat lunak Maya atau Blender3D3D:

Pengantar: Animasi adalah proses dinamis yang melibatkan manipulasi gambar untuk membuat rangkaian gambar berurutan.

Ini adalah bentuk ekspresi yang dapat digunakan untuk mengkomunikasikan ide dan konsep.

Animasi memiliki banyak aplikasi - mulai dari pendidikan hingga hiburan - dan dapat dibuat menggunakan media yang berbeda.

Meskipun teknologi telah mempermudah pembuatan animasi, teknologi juga membuatnya lebih mudah diakses.

Animasi dapat dibuat di komputer, tablet, dan ponsel cerdas menggunakan berbagai paket perangkat lunak.

Kreativitas dan imajinasi pencipta adalah elemen kunci dalam menciptakan sebuah animasi.

Animator bertanggung jawab untuk mengembangkan karakternya melalui gambar 2D, pemodelan dan kecurangan sebelum membuat animasi melalui perangkat lunak 3D seperti perangkat lunak Maya atau Blender 3D 3D:

 Animasi melibatkan pembuatan karakter unik yang dapat melakukan berbagai tugas.

Membuat karakter yang dapat melakukan tugas adalah salah satu aspek animasi yang paling menantang.

Namun, ini tidak berarti bahwa membuat karakter animasi tidak mungkin dilakukan.

Sebaliknya, itu membutuhkan banyak kesabaran dan dedikasi dari animator.

Tempat yang baik untuk memulai saat membuat karakter animasi adalah dengan buku sketsa.

Membuat karakter animasi dimulai dengan mengembangkan kepala terlebih dahulu.

Setelah itu, badan harus dikembangkan berdasarkan dartikeln kepala.

Selanjutnya, animasikan ekspresi wajah dan gerakan bibir untuk menghidupkan karakter.

Setelah itu, sempurnakan detail spesifik seperti pakaian dan pengaturan latar belakang untuk realisme.

Pendekatan yang baik saat mendartikeln karakter animasi adalah berfokus pada karakteristik dan ekspresi manusia terlebih dahulu saat mengembangkan dartikeln kepala.

Ini akan membantu mengembangkan fitur inti karakter dan sifat kepribadian.

Setelah dartikeln karakter selartikel, saatnya mempelajari cara memasang, menguliti, dan menganimasikan model karakter melalui perangkat lunak 3D seperti Maya dan Blender3D.

Saat membuat kartun atau film animasi, animator harus membuat karakter, gerakan, dan adegan dengan tangan.

Animasi gambar tangan adalah teknik animasi lama dan banyak digunakan.

Namun, dalam beberapa tahun terakhir, animasi yang dihasilkan komputer (CG) telah mendapatkan popularitas yang luar biasa karena biayanya yang rendah dan kreativitas yang tidak terbatas.

 Dalam animasi gambar tangan tradisional, sebuah urutan digambar satu frame pada satu waktu.

Proses ini disebut rendering key-frame.

Namun, teknologi terkini memungkinkan animator membuat grafik dan animasi komputer 3D secara real time.

Teknologi ini disebut rendering 3D waktu nyata.

Animasi yang dihasilkan menggunakan perenderan 3D waktu nyata lebih cepat dan lebih realistis daripada yang dihasilkan menggunakan perenderan bingkai kunci.

 Menggunakan kemajuan teknologi dalam rendering CG, teknik gambar tangan menjadi kurang diperlukan untuk membuat kartun realistis.

Render CG memungkinkan siapa pun yang memiliki akses ke komputer dan kamera digital untuk membuat kartun berkualitas profesional tanpa pelatihan sebelumnya atau keterampilan artistik yang diperlukan untuk teknik animasi tradisional yang dipimpin tangan.

Saat membuat film animasi menggunakan teknik gambar tangan tradisional, animator harus terlebih dahulu membuat sketsa konsep.

Selanjutnya, dia harus menggambar kartun itu satu per satu menggunakan alat khusus yang disebut cels.

Sel-sel ini adalah lembaran transparan dengan lapisan warna yang dapat dimanipulasi dengan tangan.

Seorang karikatur membuat ilustrasi dengan coretan berwarna pada kertas putih menggunakan teknik ini.

Langkah selanjutnya dalam menganimasikan kartun adalah menambahkan suara dan musik untuk menghasilkan trek audio-visual yang lengkap.

Animasi cacat yang dibuat dengan teknik kemudian dirender ke film seluloid fisik dan diproyeksikan ke layar untuk dilihat oleh publik.

UNTUK MEMBUAT GERAKAN KARAKTER ANIMASI, ANIMATOR TERLEBIH DAHULU MENENTUKAN JALUR PERGERAKAN SETIAP FRAME MENGGUNAKAN BAGAN STUDI GERAK.

Jalur ini disebut kerangka gerak karakter karena membentuk kerangka gerak karakter.

Selanjutnya, dia membuat pose bingkai kunci untuk setiap tulang di kerangka menggunakan cel.

Pose kerangka bergabung dengan pose tambahan yang dibuat dengan tangan untuk membuat animasi cacat yang dapat bergerak secara realistis dengan tetap menjaga konsistensi dengan sketsa konsep aslinya.

0 Komentar